Iseng #as usual#, membaca blog seseorang yang 'sengaja' saya cari dan tak sengaja menemukannya. Isi blog-blog perempuan cantik ini inspiratif, setidaknya untuk saya, terutama karena saya 'berkenalan' dengannya ketika menemukan jurnalnya yang berkisar seputar hijrahnya berhijab. Well, saya pasti suka-pingin-terharu kalau dengar atau baca kisah-kisah hidayah begini *bukan-pilem-religi-lho*
Saya dapet link soal tes kepribadian dari dia di ipersonic. Daaan... ah, dari pendapat psikolog pun ternyata 'seiman' dengan apa yang saya pikirkan tentang saya *bukan-narsis*. Saya berantakan.
Dari ipersonic, mengabarkan ...
Saya tipe kepribadian: Pemikir Analitis
Tipe Pemikir Analitis adalah orang-orang pendiam dan tidak banyak bicara. Mereka suka menggali hingga ke dasar masalah – rasa ingin tahu adalah dorongan terbesar mereka. Mereka ingin tahu apa yang menyatukan dunia jauh di dalamnya. Mereka tidak butuh lebih banyak untuk kebahagiaan mereka karena mereka adalah orang-orang yang rendah hati. Banyak ahli matematika, filsuf, dan ilmuwan merupakan tipe ini. Tipe Pemikir Analitis tidak suka kontradiksi dan ketidaklogisan; dengan kecerdasan mereka yang tajam, dengan cepat dan menyeluruh mereka menangkap pola, prinsip, dan struktur. Secara khusus mereka tertarik dengan sifat mendasar segala hal dan penemuan-penemuan teoritis; bagi mereka, tidak penting apakah mereka harus menerjemahkannya menjadi tindakan-tindakan praktis atau membagi pemikiran mereka kepada orang lain. Tipe Pemikir Analitis suka bekerja sendiri; kemampuan mereka untuk berkonsentrasi lebih menonjol dibanding tipe kepribadian yang lain. Mereka terbuka dan tertarik pada informasi baru.
Tipe Pemikir Analitis hanya memiliki sedikit ketertarikan pada masalah sehari-hari – mereka selalu agak seperti „profesor linglung“ yang rumah dan tempat kerjanya berantakan dan hanya mengkhawatirkan diri sendiri dengan hal-hal dasar seperti kebutuhan fisik ketika hal itu menjadi sangat tidak bisa dihindarkan. Pengakuan atas karya mereka oleh orang lain juga memegang peranan penting bagi mereka; secara umum, mereka cukup mandiri dalam hubungan sosial dan sangat mengandalkan diri sendiri. Oleh karena itu tipe Pemikir Analitis sering memberi kesan kepada orang lain bahwa mereka arogan atau congkak – terutama karena mereka tidak ragu untuk melontarkan isi kepala mereka dengan kritik mereka yang biasanya pedas (sekalipun beralasan) dan rasa percaya diri mereka yang tak tergoyahkan. Orang-orang di sekitarnya yang tidak kompeten tidak akan lolos dengan mudah dari mereka. Namun barangsiapa berhasil memenangkan rasa hormat dan ketertarikan mereka akan mendapatkan orang yang jenaka dan sangat cerdas untuk diajak berbincang. Pasangan yang membuat seseorang takjub dengan pengamatannya yang tajam dan selera humornya yang getir.
Butuh waktu sebelum tipe Pemikir Analitis bisa berteman, namun biasanya mereka akan berteman seumur hidup. Mereka hanya butuh sedikit orang di sekitar mereka. Kemampuan yang paling penting bagi mereka adalah kecocokan dan dengan demikian memberi mereka inspirasi. Kewajiban sosial yang terus-menerus dengan cepat membuat mereka jengkel; mereka butuh banyak waktu sendiri dan sering menarik diri dari orang lain. Pasangan mereka harus menghargai ini dan mengerti bahwa ini bukan karena kurangnya kasih sayang. Begitu mereka sudah memutuskan menyukai seseorang, tipe Pemikir Analitis adalah pasangan yang setia dan dapat diandalkan. Namun demikian, Anda jangan mengharapkan romansa dan ekspresi perasaan berlebih dari mereka dan mereka jelas akan lupa ulang tahun pernikahan mereka. Namun mereka selalu siap menyambut malam yang diisi dengan perbincangan menggairahkan dan segelas anggur lezat!
Begitu katanya.
Mungkin beberapa hal ada yang salah, karena diantara tipikal 2 pilihan yang diajukan, saya merasa ada dalam keduanya. Namanya juga punya orangtua lengkap *alhamdulillah*, tentu saja ada beberapa kebiasaan yang saya tiru dari kedua orang yang berkarakter beda itu kan?
Kalau kalian juga pingin sekedar tahu, bisa coba tesnya di sini. Gratis! Dapatkan segera! *ah, abaikan 2 kalimat tanda seru ini*
aku pemikir apa? :D
ReplyDeletecari tahu aja lewat link tes itu :D
Deletemeluncur ke tekapeeeeh :D
ReplyDeleteaku idealis penyelaras..hihihiii
ReplyDelete