Siapa Tanya Siapa Nih?

Postingan 10 menitan yg lalu (begitu dipublikasi).

Masih ngoprek theme saya yg masih kurang apaa gitu, liat-liat di TTM.
Eh, ada yg nelpun. Kirain dari mamah, tahunya nomer ga dikenal.

"Assalamualaikum, halo?" jawab saya.
"Waalaikumsalam..."

Barang beberapa saat terdiam.

"Siapa ya?" kami bertanya hampir barengan.
Lhe? Ni orang sengaja telepon tapi nggak tahu siapa yg ditelepon...

"Ini siapa?" tanya saya.
"Ini siapa?"
 Lha, ditanya malah balik nanya.

"Sapa ya?" kembali saya tanya baik-baik.
"Anak Jawa, ini sapa?"

He.. lucu.
Saat itu cuma ada beberapa kemungkinan mengenai si penelepon.
Pertama, dia anak jurusan Bahasa Jawa.
Kedua, dia berkesukuan Jawa.
Ketiga, dia tinggal di pulau Jawa.. *lah pan saya juga iya*

Sayangnya saya tak punya teman dari jurusan itu. Misalkan punya pun, itu cuma sebatas tahu dan tak pernah ada kontak.

Akhirnya saya tanya, "Mau nelepon siapa?"
"Yang punya hape. Ini siapa?"
*diam beberapa jeda sebelum akhirnya saya akhiri:
"OH... salah sambung."

Klik. Selesai.

Saya sebel orang nelepon gada maksud begitu. Buat apa?
Ngajak kenalan aja pasti punya kata-kata.
Hidup rasanya ga tenang kalo ada orang asing ujug-ujug tahu nomer hape.
Dapet dari mana? Mau apa?
Lah... ini yg nelepon aja diem. Terus ngapain juga nanggepin hal yg ga jelas.

Semoga gak pernah usil lagi.
Lain kali mestinya cuekin nomer ga dikenal aja kali ya, sebelumnya ada yg semacem ini tapi dengan jelas saya minta dia hapus nomer saya karena ya itu... gak kenal dan geje.



___________________________
*sambil mikir hari ini mau masak apaan ya...